Hypnoparenting

 285 total views,  1 views today

ADHD merupakan gangguan mental yang menyebabkan penderita kesulitan memusatkan perhatian dan cenderung bertindak impulsif dan hiperaktif. Gejala yang tampak dari penderita ADHD adalah selalu ingin bergerak dan tidak bisa diam. Itulah mengapa sebagian besar penderita ADHD adalah anak-anak. Simak artikel selengkapnya untuk mengetahui cara mengatasi ADHD pada anak… 

Ada banyak faktor yang menyebabkan seseorang mengalami gangguan mental. Sehingga, sulit sekali mengetahui penyebab pasti gangguan mental pada seseorang. Hal ini tidak terjadi pada ADHD saja, tetapi juga jenis mental disorder lainnya. Selama ini, faktor yang paling umum adalah genetik dan lingkungan. 

Ketika seorang anak didiagnosis dengan gangguan Attention-Deficit/ Hyperactivity Disorder (ADHD), orang tua sering khawatir tentang pengobatan mana yang tepat untuk anak mereka. Ada pengobatan dan terapi yang bisa Anda manfaatkan untuk mengurangi gejala ADHD pada anak. 

Jenis pengobatan ADHD 

1. Terapi Perilaku 

Tidak hanya anak, sebaiknya orang tua juga mengikuti terapi untuk menghadapi anak ADHD. Terapi perilaku penting dilakukan sebelum pengobatan karena: 

• Pelatihan orang tua dalam manajemen perilaku memberi orang tua keterampilan dan strategi untuk membantu anak mereka.
• Pelatihan orang tua dalam manajemen perilaku telah terbukti berhasil mengurangi gejala ADHD pada anak-anak.
• Anak-anak kecil masih sangat riskan dengan obat-obatan, sehingga obat tidak disarankan. 
• Efek jangka panjang obat ADHD pada anak kecil belum dipelajari dengan baik.

2. Pengobatan 

Beberapa obat-obatan yang umum digunakan untuk mengatasi ADHD antara lain methylphenidate, dexamfetamine, lisdexamfetamine, atomoxetine, dan guanfacin. Obat-obat tersebut mampu mengurangi gejala ADHD pada anak. 

Tips untuk Orang Tua

Berikut adalah saran yang dapat membantu perilaku anak Anda:

1. Buat jadwal aktivitas sehari-sehari. Usahakan untuk mengikuti jadwal yang sama setiap hari, mulai dari waktu bangun hingga waktu tidur.
2. Membantu meletakkan barang pada tempatnya. Dorong anak Anda untuk meletakkan tas sekolah, pakaian, dan mainan di tempat yang sama setiap hari agar kecil kemungkinannya untuk hilang.
3. Kenali hal yang mengganggu anak. Matikan TV, kurangi kebisingan, dan sediakan ruang belajar yang nyaman. Beberapa anak ADHD belajar dengan baik jika mereka bergerak atau mendengarkan musik latar. Perhatikan anak Anda dan lihat apa yang berhasil.
4. Membantu anak untuk memilih. Untuk membantu anak Anda tidak merasa kewalahan, tawarkan sesuatu dengan sedikit pilihan. 
5. Bersikaplah jelas dan spesifik saat Anda berbicara dengan anak Anda. Gunakan petunjuk yang jelas dan singkat saat mereka perlu melakukan sesuatu agar mereka tidak bingung. 
6. Bantu anak Anda membuat rencana. Pecahkan tugas yang rumit menjadi langkah-langkah yang lebih sederhana dan lebih pendek. Untuk tugas yang panjang, memulai lebih awal dan istirahat dapat membantu membatasi stres.
7. Disiplin secara efektif. Alih-alih memarahi, berteriak, atau memukul, gunakan arahan yang efektif, waktu istirahat, atau penghapusan hak istimewa sebagai konsekuensi atas perilaku yang tidak pantas.
8. Berikan gaya hidup sehat dan olahraga. Makanan bergizi, banyak aktivitas fisik, dan tidur yang cukup adalah penting; itu dapat membantu mencegah gejala ADHD semakin parah.

Baik, itulah tips yang bisa Anda lakukan untuk mendidik anak dengan ADHD. Apabila Anda ingin berkonsultasi masalah anak dan parenting, silakan hubungi Mbak Dina (Admin Indonesian Hypnosis Asosiation): 085329999633. Atau klik link berikut ini.

Sekian, artikel yang bisa saya bagikan hari ini, dan semoga bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Terima kasih.

Baca juga: Hati-Hati! 4 Kata Ini Sebaiknya Anda Hindari dalam Mendidik Anak!